Bayangkan suatu malam kita sedang menikmati makanan yang enak rasanya di sebuah lesehan dengan suasana kota yang indah. Saat kita sedang merasakan cita rasa makanan sembari asik ngobrol dengan sahabat tentang hal apa saja, tiba-tiba terdengar suara lirih salam "Assalamualaikum..." kemudian seorang Pengemis menodongkan mangkuk kosong dan mengucapkan "Assalamualaikum..." lagi sembari mengayun-ayunkan mangkuk itu di tangannya. Anehnya saat kita memberi isyarat tidak, ia seakan memaksa dengan kalimat "Kasihan mbak/mas..." berulang-ulang. Hmmm...
Kebanyakan dari kalian pasti pernah mengalami hal semacam ini, sangat mengganggu menurut saya. Apalagi secara fisik si Pengemis terlihat cukup sehat dan hanya terlihat berakting loyo di hadapan kita, Itu hal yang sangat saya tidak suka dari kebanyakan mereka. Seperti halnya sebuah pertanyaan dalam tulisan terdahulu, apakah mereka mengemis karna keadaan?. Terus terang saya sangat jarang memberi mereka uang, Setiap mereka menghampiri dan mengharap belas kasihan, benak ini selalu berkata "Oh, Come on...!! you can do more than this!". itu yang membuat saya malas mengeluaran uang kecil dari kantong/dompet dan membiarkan mereka pergi dengan sendirinya. Meskipun saya sering luluh bila si Pengemis adalah seorang anak kecil, entahlah tiba-tiba saya jadi merasa tidak tega, tapi juga kesal kepada orang yang "menyuruhnya". bagaimana dengan kalian?
ikut menyimak gan
ReplyDeletekunjungan sore saungsandy.., salam kenal
ReplyDelete